Ta’aruf Bikin Perempuan Ini Menderita
Seorang perempuan berusia 15 tahun di Arab Saudi ketakutan menghadapi malam pertama setelah ditaarufkan oleh keluarganya dengan seorang pria berusia 90 tahun. Saking takutnya, perempuan itu mengunci diri kamar selama 3 hari sebelum kabur ke rumah orang tuanya.
Dilansir Kompas, Selasa (15/1/2013), seorang teman dekat keluarga perempuan membenarkan hal tersebut. Dalam sebuah wawancara dengan Al Arabiya pada Senin (7/1/2013), ia mengatakan bahwa pada malam pertama, temannya tersebut masuk kamar pengantin lebih dulu kemudian mengunci pintu kamar karena ketakutan.
Namun, pengantin Pria yang disebut Al Arabiya pantas menjadi kakeknya tersebut menilai bahwa ketakutan perempuan tersebut adalah kedok semata. Ia yakin bahwa perempuan yang dinikahinya tersebut berkomplot dengan ibunya. “Pernikahan ini sah. Saya sudah membayar mas kawin 65.000 riyal (sekitar Rp 167 juta). Saya bersumpah akan menuntut keluarga mereka jika tidak mengembalikan anak perempuan mereka,” ancamnya dikutip Kompas.
Pernikahan yang bermula dari proses taaruf ini memicu kecaman dari berbagai pihak. Samira al-Ghamdi, seorang psikolog di sebuah pusat perlindungan anak, via akun twitter, @ SamiraAlGhamdi, menuliskan, “Kita memerlukan hukum untuk menghukum tindakan-tindakan semacam ini. Cukup sudah pelecehan anak.” Ia juga menambahkan bahwa kasus tersebut pantas diberi judul “Seorang Pria 90 Tahun ‘Membeli’ Seorang Gadis”
Kecaman juga datang dari Anggota Asosiasi Nasional Hak Asasi Manusia Saudi (NSHR). Mereka mendesak agar pemerintah Arab Saudi segera menyelamatkan perempuan itu dari suaminya. Mereka juga meminta pada pemerintah agar menetapkan regulasi penentuan usia minimum 18 tahun untuk menikah bagi perempuan.
curcol ?
iya nih, curcol ya?