Home » Berita, Jogja » Daging Naik, Pedagang Beringharjo Mogok Jualan

Daging Naik, Pedagang Beringharjo Mogok Jualan



Terus naiknya harga daging sapi membuat puluhan pedagang daging di Pasar Beringharjo melakukan aksi. Para pedagang tersebut memilih aksi boikot tidak berjualan selama dua hari sebagai wujud protes. Aksi boikot berjualan itu rencananya akan dilakukan selama dua hari yaitu hari ini, Kamis (17/1/2013) dan besok.

Para pedagang memutuskan tidak berjualan karena harga daging sapi yang terus naik. “Harga daging sapi saat ini hampir mencapai Rp100.000 per kg. Sebelumnya Rp86.000, Jadi mereka sepakat untuk tidak dagang,” ungkap Ngatirah, 50, salah seorang penjual daging di Pasar Beringharjo sebagaimana dikutip dari harianjogja.com.

Menurut, Nur Budi, 40, sekitar pukul 04.00 WIB para pedagang daging sapi sudah datang ke Pasar Beringharjo. Namun, kedatangan mereka tidak membawa barang dagangan. Kabarnya, sambung Budi, selain di Beringharjo, pedagang daging di Pasar Sentul dan Kranggan. “Tadi subuh, mereka datang mengontrol saja. Apa ada yang jualan [daging sapi]. Soalnya mereka sepakat untuk tidak berdagang,” ucapnya.

Antoni Prasetyo, Lurah Beringharjo Sisi Timur mengatakan, biasanya pasar sudah buka sejak pukul 03.00 WIB. “Rumor pedagang daging sapi mau mogok sudah beredar sejak Minggu malam. Tapi kami tidak tahu apa karena tidak ada supply atau hal lain belum tahu,” ungkapnya di kantornya.

Facebook Twitter Share on Google+