Ulama Suriah dan Arab Saudi Perang Fatwa

Konflik di Suriah antara rezim Bashar al-Assad dan pemberontak juga menyertakan para ulama. Mengatasnamakan islam para ulama di Suriah membikin fatwa mendukung Presiden Bashar al-Assad. Dilansir BBC, ulama Besar Sheikh Ahmad Badreddine Hassoun melalui televisi pemerintah Suriah mengatakan mendukung Bashar al-Assad adalah kewajiban agama bagi semua Muslim di dalam dan di luar Suriah.

Ia juga menyerukan agar semua muslim ikut bertempur melawan musuh bangsa Suriah, khususnya Amerika. Ia bahkan mengancam akan memperbanyak aksi bom bunuh diri jika negara lain menggelar operasi militer di Suriah.

Fatwa ini mendapat respon dari ulama di Arab Saudi. Para ulama menentang fatwa yang dikeluarkan Sheikh Ahmad. Sheikh Ayed al-Qarni, ulama kerajaan bahkan membikin fatwa tandingan agar semua muslim di dunia melawan Presiden Bashar al-Assad. Ia bahkan memfatwakan bahwa membunuh Bashar adalah halal. Sebab, ia melihat bahwa Bashar telah banyak melakukan tindakan jahat dan menghina Tuhan.

“Rezim Assad bahkan sudah melakukan kejahatan terhadap perempuan dan warga sipil. Pengungsi Suriah dipaksa berlutut, menyembah foto Al-Assad dan menghujat Tuhan,” tegasnya dikutip BBC, Selasa (12/3).