Home » Jogja » Bakrie Tebar Janji di Pasar Giwangan

Bakrie Tebar Janji di Pasar Giwangan



istimewa

Ketua Umum Partai Golkar Abdurizal Bakrie melakukan dialog dengan sejumlah pedagang di Pasar Giwangan, Sabtu (16/3/2013). Agenda tersebut dilakukannya guna meningkatkan elektabilitasnya sebagai salah satu calon presiden 2014.

Ical coba merebut hati para pedagang dengan menceritakan sepak terjangnya ketika berdagang kaos dan tas di Pasar Cikini dan Tanah Abang. Bermodalkan pengalamannya tersebut, Ical mengaku mengetahui persis permasalahan para pedagang di Pasar Induk Giwangan.

Ketua Paguyuban Sayur, Ngadiyono berserta sejumlah pedagang lainnya menyampaikan keluh kesah mereka terkait infrasturuktur dan kebijakan yang dinilai masih belum berpihak pada para pedagang di pasar tradisional. Mereka mengeluhkan lokasi tempat mereka berdagang sayur selama ini sudah cukup kumuh.

Hal lain yang dikeluhkan oleh pedagang yakni maraknya pasar modern. Bagi para pedagang, keberadaan pasar modern tersebut sangat merugikan. Omzet penjualan pedagang turun drastis apalagi di tengah meroketnya harga bawang membuat pedagang tidak bisa berkutik.

Guna menangani permasalahan pasar yang kumuh, Ical langsung menunjuk Firman Subagyo, selaku Wakil Ketua Komisi IV DPR RI yang juga ikut dalam kegiatan tersebut, sebagai penanggungjawab perbaikan pasar. “Kalau itu tak perlu menunggu saya jadi presiden. Biar langsung ditangani Pak Firman,” katanya seperti yang dilansir dari Harian Jogja Sabtu (16/3).

Sedangkan soal menjamurnya pasar modern, Ical berjanji mengatur jarak pasar modern dan tradisional. Tidak hanya menjanjikan solusi, dia juga menantang pedagang untuk bisa mandiri dalam mengembangkan usaha mereka dengan menggalakan sistim koperasi.

Janji lain yang ditebar mantan Menko Kesra ini ialah pencairan kredit kecil di Bank Rakyat Indonesia. “Kalau kredit susah dicairkan, saya akan bantu mempermudahnya,” ujarnya.

Facebook Twitter Share on Google+