Home » Berita, Internasional » Atasi Kegemukan, Polisi Nepal Ikut Kelas Yoga

Atasi Kegemukan, Polisi Nepal Ikut Kelas Yoga



istimewa

Aparat kepolisian Nepal diminta untuk menurunkan berat badan karena beberapa dari mereka sudah terlalu gemuk untuk melaksanakan tugasnya. Salah satu metode yang dipakai untuk menurunkan berat badan adalah dengan Yoga.

Polisi memulai pelatihan lima hari mereka dengan jogging, dilanjutkan dengan yoga selama dua jam. Obesitas jadi masalah karena mereka kurang olahraga saat bertugas. Untuk mengatasi ini, mereka ikut kelas yoga dalam sebuah kamp pelatihan khusus.

Deputi Inspektur Jenderal dari Kepolisian Nepal, Keshave Adhikari mengatakan, sangat penting bagi polisi untuk melawan kegemukan. Ia memaparkan, ketika kepala polisi dan tim pergi ke berbagai tempat untuk memantau lokasi, mereka menemukan begitu banyak aparat yang bertubuh gemuk

“Bagaimana mereka bisa memberikan rasa aman bagi masyarakat jika fisik mereka tidak bugar? Maka kami memerintahkan mereka untuk mengurangi berat badan supaya kembali bugar. Kantor pusat pun turut mendukung mereka.”

Ada sekitar 60 ribu aparat kepolisian dan ada banyak kasus aparat kegemukan yang ditemui. Yoga diharapkan bisa membantu mereka untuk menurunkan berat badan dan kembali bugar.

Di kamp yoga, para petugas kepolisian diajarkan bagaimana cara untuk bernafas dengan baik dan benar. Latihan yoga diharapkan dapat mengurangi berat badan maupun masalah perut besar.“Saya benar-benar menyukai pendekatan ini. Sangat berbeda dengan latihan fisik yang sering kami lakukan. Dalam yoga, kami menari, menyanyi, kami bahkan bermain music. Benar-benar menyenangkan,” ujar salah satu peserta Kheema Bishwakarma.

Kheema mengatakan yoga telah membantunya pulih dari sakit yang dideritanya. “Sudah lama saya menderita gangguan pencernaan. Saya tidak dapat buang air besar di pagi hari. Saya juga sudah pergi ke berbagai rumah sakit tapi tidak pernah mendapatkan pengobatan yang benar. Namun semenjak saya menjalani yoga dimana sang pelatih menyarankan untuk melakukan posisi kupu-kupu secara rutin. Dan sekarang, saya merasa semakin sehat dari hari ke harinya.”

Menurut Ganapati, salah satu guru yoga, gaya hidup para aparat polisi-misalnya makan tak teratur serta stress-bisa berdampak buruk pada kesehatan mereka. “Hormon stress yang tinggi paling sering ditemui. Mereka juga selalu berada dalam ketegangan. Penyebab nomor satu adalah penyakit migraine. Yang kedua adalah nyeri punggung. Selain itu adalah nyeri lutut. Beberapa diantara mereka sembuh dari penyakit-penyakit tersebut. Bahkan ada yang berhasil menurunkan berat badan mereka setelah mengikuti kelas yoga.”

Sejauh ini, ada dua ribu aparat polisi yang telah mengikuti kelas yoga baik di Kathmandu dan di bagian timur Nepal. Rencananya yoga akan dijadikan kelas rutin bagi polisi, papar Juru Bicara Keshav Adhari.

“Kami telah mengkategorikan para aparat kami ke dalam tiga kelompok: yang pertama, aparat yang harus menurunkan berat badan, kemudian yang bertubuh gemuk dan terakhir adalah yang membutuhkan sedikit bantuan untuk kembali bugar,” tutur Keshav.

“Di tahap pertama, kami menggabungkan semua aparat untuk kelas pertama dan kedua dalam program pelatihan. Kami sangat peduli akan kebugaran aparat kepolisian.

Kembali ke kamp, para aparat polisi sedang melatih ketrampilan menari dan juga latihan yoga.Salah satu petugas, Khima, terlihat menikmati kelas dan berjanji untuk terus melakukan yoga.

“Ritme kerja kami mengharuskan kami harus selalu siap siaga selama 24 jam, tidak ada jam makan, olahraga atau istirahat yang pasti. Kadang kami harus memulai bekerja pada pukul empat dini hari. Tapi saya telah berjanji kepada diri sendiri bahwa saya akan bangun lebih awal yaitu pukul tiga dini hari untuk melakukan yoga karena telah terbukti menolong saya untuk sehat kembali.

Artikel ini pertama kali disiarkan di Asia Calling, program berita radio aktual dari kawasan Asia yang diproduksi KBR68H, kantor berita radio independen di Indonesia. Asia Calling disiarkan dalam bahasa lokal di 10 negara di Asia. Temukan cerita lainnya dari Asia Calling di www.portalkbr.com/asiacalling

Facebook Twitter Share on Google+

Widgetized Section

Go to Admin » appearance » Widgets » and move a widget into Advertise Widget Zone