4 Alasan Pasangan Membutuhkan Konflik

Umumnya, konflik dipandang sebagai sesuatu yang buruk dan harus dihindari. Konflik dinilai dapat merusak suatu hubungan.Namun, jika kita mampu mengelolanya dengan baik, konflik bisa mendatangkan manfaat, termasuk bagi pasangan. Konflik dapat membuat hubungan menjadi lebih menarik dan tidak membosankan.

• Konflik dapat menjadikan kita sadar bahwa ada persoalan yang perlu dipecahkan dalam hubungan kita dengan kekasih.

Misal, Anda dan pasangan sudah sampai di bioskop. Dalam perjalanan, Anda dan dia sudah mendebatkan film apa yang akan ditonton. Misalnya kalau Anda ingin menonton film horor tapi dia ingin menonton film drama. Mungkin hal itu menandakan adanya perbedaan selera diantara kalian berdua. Anda jadi menyadari bahwa masalah selera ini butuh dipecahkan agar acara nonton berikutnya tidak perlu diwarnai perdebatan panjang.

• Konflik dapat mendorong kita melakukan pengubahan dalam diri.

Kekasih Anda marah-marah karena terlambat dijemput di stasiun. Padahal jadwal kedatangan sudah hampir pasti dan tidak hanya terjadi sekali. Keadaan itu kemudian mendorong Anda untuk belajar mengatur waktu dengan cermat.

• Perbedaan pendapat dapat membimbing membuat keputusan bersama yang lebih matang dan bermutu.

Sepasang kekasih bingung memilih restoran yang akan dijadikan tempat makan malam sekaligus merayakan hari jadian. Setelah berdebat, akhirnya keduanya memutuskan untuk memasak di rumah. Mereka menyiapkan hidangannya sendiri dan menikmatinya dengan kebersamaan.

• Konflik membuat Anda mampu mengenali diri sendiri.

Lewat pertengkaran, kita menjadi lebih sadar tentang apa yang tidak kita suka, apa yang membuat kita tersinggung, apa yang sangat kita hargai, apa yang kita inginkan, dsb. Begitu juga dari diri pasangan kita.

Hubungan yang tetap bertahan kendati diwarnai berbagai konflik, justru dapat membuat kita sadar bahwa hubungan kita sangat berharga.