Kebenaran, Keindahan, dan Pencarian FX Harsono di Jogja National Museum

What We Have Here Perceived as Truth We Shall Some Day Encounter as Beauty. Demikian judul pameran FX Harsono yang digelar Galeri Canna bersama Yayasan Yogyakarta Seni Nusantara di Jogja National Museum (JNM) hingga tanggal 22 Juli 2013 mendatang. Pameran ini merupakan karya tunggal FX Harsono berupa instalasi dan video yang sudah disiapkannya sejak dua tahun silam.

Ketua yayasan, KPH.Wironegoro menyatakan pameran tunggal ini merupakan karya FX Harsono yang menunjukan perjalanan etnis Cina di Indonesia, khususnya saat dan pasca reformasi. Sebagian karyanya merupakan representasi diskriminasi etnis Cina di Indonesia. ”Pasca reformasi, warga etnis Cina di Indonesia masih mengalami diskriminasi. Padahal Kebhinekaan yang kita junjung idealnya mampu menyatukan. Lewat pameran ini, FX Harsono menyuarakan itu semua,” paparnya dalam konferensi pers di JNM, Sabtu (13/7) malam.

Meski demikian, kenyataan dalam karya tersebut dibalut dengan estetika yang apik. Kekelaman peristiwa sejarah yang dialami etnis Cina dibalut dengan teknik kontemporer yang tidak mengindahkan estetika.

Kris, tim dari pameran tunggal FX harsono membenarkan hal tersebut. Ia juga menambahkan bahwa semua karya telah melalui hasil riset dari X Harsono. Salah satunya adalah karya berjudul The Inner Side of Life. Karya tersebut menampilkan pakaian yang digantungkan pada banyak tali. Dalam pakaian tersebut dituliskan peristiwa dari korban etnis.

“Itu semua pakaian yang dipakai oleh korban saat peristiwa kekerasan etnis terjadi. Sepanjang sejarah, etnis cina selalu mendapati diskriminasi. Pada karya lain, seperti perahu itu menyimbolkan sejarah kedatangan mereka ke Indonesia,” ujarnya.

Selain pameran, pameran ini juga akan menggelar diskusi langsung bersama FX Harsono tanggal 2o Juli 2013 pukul 16.30 WIB. Pameran berakhir tanggal 22 Juli 2013.