Kabupaten Sleman Gelar Simulasi Tanggap Bencana

Berbagai bencana silih berganti. Antara lain bencana alam gunung merapi, gempa bumi tektonik, dan tanah longsor. Ini membuktikan bahwa Indonesia rawan bencana alam. Dikarenakan kejadian-kejadian tersebut maka diadakan latihan teknis dan taktis penanggulangan bencana alam agar sebagai Satuan Kowil memiliki pemahaman dan kesadaran akan pentingnya kesiapsiagaan menghadapi bencana.

Hal tersebut disampaikan Komandan Korem 072/Pamungkas Brigadir Jenderal TNI MS. Fadhilah saat penutupan latihan Teknis dan Taktis penanggulangan bencana alam di lapangan Watuadeg Wukirsari Cangkringan Rabu 18 September 2013. Lebih lanjut disampaikan bahwa penyelenggaraan latihan, simulasi latihan tersebut dilaksanakan secara aplikatif dengan melaksanakan sustu keadaan yang mendekati kebenaran.

Pelatihan tersebut bertujuan guna memperoleh gambaran yang jelas tentang berbagai permasalahan yang dihadapi dan tindakan penanganan yang harus dilakukan sebagai satuan Kowil apabila terjadi bencana alam yang tidak tahu kapan datangnya. Dalam pelaksanaan penutupan latihan tersebut, selain mengembangkan fungsi edukatif yang bertujuan untuk melatih peserta dalaam proses perencanaan dan pengambilan keputusan pada situasi yang bersifat khusus.

Selain itu juga dikembangkan fungsi analitik guna melahirkan cara bertindak terbaik dalam menghadapi bencana. Dengan latihan tersebut diharapkan akan dapat memberikan manfaat yang besar bagi peserta laatihan guna meningkatkan pemahaaman terhadaap proses pengambilan keputusan dan caraa bertindak terbaik dalam pelaksanaan tugaas dilapangan. Diharapkan pula latihan tersebut juga menjadi wahana yang efektif untuk mewujutkan semangat kemanunggalan antara TNI dan rakyat.

Disamping itu dengan pelatihan diharapkan agar materi yang dilatihkan dapat dimanfaatkan secara optimal guna meningkatkan kemampuan dan professional keprajuritan, sehingga memiliki kapabilitas yang menunjang keikut sertaaan dalam penanggulangan berbagai bencana di wilayahnya.

Pelatihan berlangsung di wilayah cangkringan.Hadir pada kesempatan tersebut antara lain bupati sleman Drs. Sri Purnomo, para Dandim se-Jogjakarta, dan dinas terkait di Kabupaten Sleman. Penutupan ditandai dengan pelepasan atribut oleh Komandan Korem 072/Pamungkas.

Rabu, 18 September 2013

Ketua Bagian Humas

Dra. Endah SW