Home » Jogja Kita » Soal OVJ, Ketua DPRD Kota Nilai Pemkot Jogja Tidak Nguwongke Pelaku Seni Daerah

Soal OVJ, Ketua DPRD Kota Nilai Pemkot Jogja Tidak Nguwongke Pelaku Seni Daerah



Henry Kuncoroyekti (Dokumen Warta Pasar)

Menanggapi rencana pentas puncak perayaan HUT kota Jogjakarta ke-257 yang menghadirkan OVJ (Opera Van Java), Ketua DPRD Kota Jogjakarta Henry Kuncoroyekti menilai pemerintah Kota Jogjakarta tidak peka dengan budaya lokal dan berpikir instan.

Menurut dia, pemerintah seharusnya bisa duduk bersama dengan semua stake holder seni untuk merumuskan agenda-agenda kebudayaan di Kota Jogjakarta.

“Pemkot ini tidak peka dengan budaya lokal dan tidak pernah Nguwongke pelaku seni yang ada di daerah,” kata Hendry pada beritajogja.co.id, Rabu (9/10).

Hendry menambahkan pemerintah tidak kepekaan terhadap potensi budaya dan seniman lokal di Jogja.“Ini yang tidak dipunyai oleh Walikota dan Wawali untuk berpikir tentang potensi budaya lokal,” katanya singkat.

Kekecewaan terhadap pemerintah kota Jogjakarta yang justru mendatangkan seniman dari Jakarta sebagai bintang tamu pesta rakyat dalam rangkaian HUT Kota Jogjakarta juga mendapat protes dari seniman Marzuki atau yang lebih dikenal dengan nama Kill The DJ.

Dalam akun Twitter pribadinya, @killthedj, Marzuki menuliskan,arwahe basiyo menangis menyaksikan ovj jadi puncak acara hut jogja” sebagai kritik terhadap pemerintah.

Facebook Twitter Share on Google+