Warga Jogja Antusias Tonton Gladi Bersih Royal Wedding

Jelang pernikahan GKR Hayu dengan KPH Notonegoro, Keraton Jogja menggelar gladi bersih, Sabtu (19/10). 11 kereta, puluhan pasukan Keraton dan ribuan “pagar hidup” baik dari kepolisian maupun elemen masyarakat terlibat dalam gladi resik.

Acara dilaksanakan sekitar pukul 15.00. Meskipun hanya gladi bersih, namun masyarakat Jogja cukup antusias menyaksikan jalannya gladi bersih. Hal ini dibuktikan dengan banyaknya warga masyarakat yang memadati jalan dari kraton hingga kepatihan.

Desi, salah seorang warga Bantul mengaku sengaja meluangkan waktu untuk menonton gladi bersih royal wedding ini. Desi datang ke Malioboro bersama tiga temannya yang jug warga Bantul.

“Pengen nonton, takutnya besok pas acara penuh yang nonton. Jadi sengaja nonton pas gladi bersih, ternyata sama saja tetep penuh. Tapi tadi kirabnya kelihatan lumayan jelas,” ujar Desi.

Menurut rencana, kirab pernikahan GKR Hayu dengan KPH Notonegoro akan dilaksanakan pada Rabu (23/10) sekitar pukul 08.30. Dalam kirab tersebut direncanakan akan menggunakan 11 kereta yang ditarik oleh 71 ekor kuda. Sri Sultan Hamengku Buwono X beserta GKR Hemas pun direncanakan akan menaiki kereta kuda Kyai Winomo Putra yang akan ditarik oleh delapan ekor kuda.