Jelang Misa, 35 Personil Gegana Sterilisasi 43 Gereja di Jogja

Sebanyak 35 personil tim gegana melakukan sterilisasi sejumlah gereja besar di Jogjakarta. Sterilisasi ini dilakukan untuk meminimalisir adanya ancaman serta gangguan saat berlangsungnya ibadah perayaan natal.Adapun 35 gereja adalah tujuh gereja di wilayah kota, 17 gereja di Sleman, enam gereja di Bantul, enam gereja di Gunungkidul dan tujuh gereja di Kulonprogo telah dinyatakan aman oleh tim Gegana.

Menurut Kasubdenpam unit bom AKP Suripto, setelah dilakukan sterilisasi, tim gegena dibagi menjadi lima kelompok langsung bersiaga menduduki lima gereja besar di lima kabupaten kota.”Kita setelah sterilisasi langsung menduduk satu gereja, bersiaga 1×24 mengamankan 5 kabupaten kota,” ujar AKP Suripto saat melakukan sterilisasi di Gereja Santo Antonius Kotabaru, Selasa (24/12).

Sementara itu untuk gereja kecil, pihak gegana telah melatih sejumlah polisi untuk melakukan sterilisasi secara manual di lima kabupaten kota.”Karena keterbatasan alat dan personil, kami melatih tim di polsek untuk melakukan sterilisasi secara manual di gereja-gereja kecil,” jelasnya.

Dalam operasi lilin kali ini pihak kepolisian Jogjakarta lebih mengutamakan pencegahan dan meningkatkan kewaspadaan selama perayaan natal. Selain peralatan dekteksi bahan peledak, tim juga membawa dua ekor anjing pelacak untuk melakukan pencarian secara lebih seksama.

“Kali ini kami ingin lebih seksama dan teliti, selain alat kami juga menggunakan dua unit anjing pelacak yang bisa mendeteksi bau bahan peledak,” tegas AKP Suripto.