Home » Berita, Jogja » PSBA UGM: Media Harus Edukatif Saat Melaporkan Bencana

Sosial

PSBA UGM: Media Harus Edukatif Saat Melaporkan Bencana



Dokumen Istimewa

Portal berita online, twitter, facebook, dan segala macam jejaring sosial di Internet sangat cepat menyebarkan informasi atas suatu peristiwa. Pun dengan pemberitaan atau informasi bencana di suatu daerah. Namun, pemberitaan bencana kadang terlalu heboh.

Oleh sebab itu, Pusat Studi Bencana UGM, melalui Direkturnya, Dr. Djati Mardiatno mengharapkan adanya pengubahan paradigma dalam pemberitaan. Media, katanya, jangan selalu ingin jadi pusat informasi lalu sembarangan mengabarkan berita atau informasi bencana.

“Media, terutama media lokal harus edukatif. Jangan cuma memberikan informasi terjadinya bencana atau korban sekian, tapi beritanya harus bersifat edukatif pada pembaca. Agar infonya valid dan memberikan pemahaman ketika terjadi atau saat penanggulangan bencana,” katanya.

Begitu juga dengan adanya isu-isu seputar bencana. Media diharapkan juga tidak menyebarkan isu yang meresahkan masyarakat terkait peristiwa bencana. “Pakai data, jangan isu yang meresahkan,” tegasnya.

Facebook Twitter Share on Google+