Ekonomi
85 Persen Pembangunan di Indonesia Dinikmati Orang Kaya
Pembangunan yang dilakukan pemerintah saat ini masih belum mampu mengentaskan kemiskinan. Meski sepuluh tahun terakhir jumlah orang miskin dan tingkat kemiskinan mengalami penurunan, tetapi ketimpangan sosial masih cukup besar. Hingga saat ini terdapat 183 kabupaten/kota yang berada dalam ketertinggalan. Dari jumlah tersebut sebagian besar ketertinggalan dialami oleh daerah Timur Indonesia.
Demikian pemaparan Ekonom UGM, Prof. Dr. Mudrajad Kuncoro tentang keadaan pembangunan ekonomi di Indonesia dalam seminar nasional Etika dan Martabat Manusia: Refleksi Perjalanan Kehidupan Bangsa Indonesia di UC UGM, kemarin (4/3) siang.
Kuncoro juga mengungkap akibat dari ketimpangan ekonomi ini. Menurutnya, pembangunan pada akhirnya tidak mampu dinikmati seluruh lapisan masyarakat, khususnya yang tinggal di Indonesia bagian timur.
““Pembangunan di Indonesia ini belum berhasil mensejahterakan rakyatnya, tetapi malah menghasilkan orang miskin karena banyaknya tindak korupsi di berbagai sektor. Ditambah lagi dengan inefisiensi birokrasi di pemerintahan. Setidaknya 85 persen pembangunan dinikmati orang kaya dan menengah,” katanya.