Home » Olahraga » Persiram Gulingkan Pemuncak Klasemen Wilayah Timur ISL

Olahraga

Persiram Gulingkan Pemuncak Klasemen Wilayah Timur ISL



Dokumen Istimewa

Bermain di Stadion Maguwoharjo, Persiram Raja Ampat sukses menekuk tamunya Mitra Kukar dengan skor 2-0, Rabu (12/3) sore. Pada pertandingan lanjutan ISL 2014 tersebut, gol dari Mbida Messi dan Osas Saha mengantarkan Persiram meraih tiga poin penuh.

Pada babak pertama, Mitra Kukar terlihat lebih mendominasi jalannya pertandingan. Kerja sama apik lini tengah Mitra Kukar yang diperkuat oleh Bima Sakti, Rafael Maitimo dan Erick Weeklewis bermain dengan taktis dan mampu mengalirkan bola ke lini depan. Banyaknya pasokan bola dari lini tegah membuat Herman Dzumafo, Jogi Rahardian dan Zulham Zamrun kerap membahayakan gawang Persiram yang dijaga oleh Deny Marcell. Pada babak pertama Mitra Kukar berhasil mencatatkan lima buah attempts on goal dan dua buah attempts off goal. Kondisi ini berbanding terbalik dengan Persiram yang hanya menghasilkan dua buah attempts on goal dan dua buah attempts off goal. Berdasarkan catatan statistik beritajogja.co.id, selama babak pertama penguasaan bola Persiram melawan Mitra Kukar adalah 45 berbanding 55.

Di babak kedua, masuknya Steven Embiri di menit ke 55 menggantikan Errol Simunapendi memberikan angin segar bagi Persiram. Masuknya Steven membuat lini depan Persiram menjadi lebih bertenaga. Bahkan di menit ke 64, Steven yang menggiring bola dari tengah lapangan permainan berhasil melepaskan sebuah umpan matang ke Osas Saha yang kemudian berhasil diumpankan ke Mbida Messi dan berhasil diselesaikan menjadi sebuah gol. Gol ini merupakan gol ketiga Messi di ISL 2014.

Pada menit 67, pertandingan sempat dihentikan. Pasalnya, wasit Oki Dwi Putra asal Jakarta yang memimpin jalannya pertandingan terpaksa harus diganti karena mengalami kram. Setelah sempat mendapatkan perawatan, wasit Oki pun terpaksa harus digantikan oleh wasit Nusur Fadilah. Pertandingan sempat dihentikan selama sekitar 10 menit.

Osas Saha menambah keunggulan Persiram menjadi 2-0 di menit 83. Sebuah umpan terobosan dari Mbida Messi berhasil diselesaikan dengan baik. Sebuah tendangan kaki kanan Saha berhasil memperdaya kiper Dian Agus Prasetyo. Skor 2-0 pun bertahan hingga wasit meniup peluit tanda berakhirnya pertandingan.

Kekalahan 2-0 atas Persiram ini diakui oleh Pelatih Mitra Kukar, Stefan Hansson karena pemainnya tidak bisa tampil secara maksimal di babak kedua. “Para pemain tidak memiliki spirit bertanding yang baik di babak kedua. Selain itu dua gol yang tercipta ke gawang kami merupakan kelemahan dan kelengahan dari para pemain bertahan,” ujar Stefan Hansson saat ditemui seusai pertandingan.

Sedangkan Pelatih Persiram, Gomes Olivera menganggap bahwa motivasi, semangat dan kerjasama yang bagus dari para pemainnya merupakan kunci utama kemenangan Persiram. “Kekompakan kami baik di luar maupun di dalam lapangan adalah salah satu kunci utama Persiram,” ujar Gomez.

Facebook Twitter Share on Google+