Ngobrol Dengan Mega, Pedagang Beringharjo: Ibu Mirip Pak Karno

Kedatangan ketua umum PDI Perjuangan, Megawati Soekarnoputri ke pasar Beringharjo Jogjakarta, Selasa (25/3) disambut meriah pedagang pasar di Beringharjo. Dalam kunjangan tersebut, Mega menyempatkan diri berinteraksi dengan pedagang batik dan bakul pecel disana.

Salah satunya Daryati. Pedagang batik di Beringharjo ini tak menyangka kiosnya akan dikunjungi oleh Presiden Indonesia ke-5 tersebut. Daryati mengaku senang didatangi Mega dan ditanyai beberapa pertanyaan terkait dengan usahanya.”Laris bu dagangannya?” kata Daryati menirukan Mega yang bertanya padanya. “Saya jawab ‘laris bu Mega, Alhamdulilah’,” lanjutnya.

Meski hanya sebentar dan tidak sempat berbelanja, Daryati mengaku senang Mega mau memberi perhatian pada usahanya.”Ya senang ditanya-tanyai, belum pernah juga ketemu langsung bu Mega, jadi ya senang,” ungkapnya.

Hal serupa juga dirasakan oleh Rumiati, penjual pecel di depan pasar Beringharjo. Dia mengaku terharu Megawati mau mendatangi dan mengajaknya ngobrol. Sapaan Mega pun mengingatkannya pada sosok Sukarno yang pernah dilihatnya waktu kecil dulu. “Tadi tanya-tanya saja, gimana jualannya? Laku berapa? Kalau jualan sampai jam berapa?. Ramah, kayak Pak Karno dulu” kenang Rumi.

Sayangnya dalam kunjungan ke pasar Beringharjo, Megawati tidak bisa masuk ke dalam karena ramainya pengunjung dan pedagang yang berdesak-desakan. Kunjungan hanya berlangsung sekitar 20 menit tersebut membuat Mega tidak bisa banyak berinteraksi dengan pedagang.