Home » Berita, Jogja » Melihat Ruang Kota Jogja di FESTAGAMA 2014

Pameran Perencanaan Ruang Kota

Melihat Ruang Kota Jogja di FESTAGAMA 2014



Dokumen FESTAGAMA 2013

Henry Lefebvre dalam Production of Space menuliskan bahwa manusia menciptakan ruang melalui kebiasaan individu dalam komunitas sosial. Kebiasaan individu tersebut merupakan respon realitas yang bakal bersinggungan dengan aspek fisik dan mental yang tersimpan dalam benak individu. Meminjam pernyataan Lefebvre mengenai pemaknaan ruang tersebut, Jogjakarta bisa dijadikan salah satu contoh kasus. Sebab penataan ruang di kota Jogja terjadi karena adanya percampuran antara aspek fisik seperti tanah, bangunan, dll. dengan mental seperti nilai-nilai kebudayaan, mitos, feodal, dan lain sebagainya yang telah menjadi kolektif memori.

Festival Kota Gadjah Mada (FESTAGAMA) 2014 seperti mencoba mematerikan teori Lefebvre tersebut. Dalam festival yang dilaksanakan di Benteng Vredeburg, 17-18 Mei 2014 ini, mereka memperlihatkan bagaimana bentuk perencanaan tata ruang kota dengan campuran kedua aspek yang didengungkan Lefebvre tersebut. Tak hanya itu, mereka juga mencoba memadukan nilai mental dan fisik dari Jogjakarta dengan Bangkok.

“FESTAGAMA mempertunjukkan perpaduan antara nilai-nilai keistimeaan Jogjakarta dan nilai-nilai aplikatif dari Bangkok dalam melakukan perencanaan kota-kota di Indonesia khususnya Jogja,” kata Yuri, Humas FESTAGAMA 2014.

Ditanya mengenai dipilihnya Bangkok sebagai perpaduan nilai mental, Yuri menguraikan bahwa Bangkok mempunyai kemiripan dengan Jogja yang masih kental dengan budaya. Selain itu, perpaduan ini juga menjadi bentuk pertanggungjawaban mahasiswa PWK angkatan 2011 saat kuliah di Bangkok. “Waktu itu kuliah kerja perencanaan (KKP)2013 di Bangkok, Thailand dengan tema Culture based-Urban Development,” jelasnya.

Selain memamerkan bentuk perencanaan tata ruang kota, gelaran ini akan diisi dengan parade kota budaya dan talkshow. FESTAGAMA 2014 juga akan dimeriahkan oleh pagelaran pentas seni. Sebelumnya, rangkaian acara lainnya telah berlangsung sejak 1 Maret hingga 16 Mei 2014 berupa perlombaan fotografi, incredible journey dan seminar nasional.

 

Facebook Twitter Share on Google+