Home » Berita, Jogja » Jogja Japan Festival: Pesta Cosplay se-Jateng dan Jogjakarta

Jogja Japan Festival

Jogja Japan Festival: Pesta Cosplay se-Jateng dan Jogjakarta



Sejumlah peserta cosplay dalam Jogja Japan Festival, Minggu (1/6) siang di XT Square. (Foto: Swadesta AW)

Japan Community Unite berkerjasama dengan Dinas Pariwisata Jogjakarta menggelar Jogja Japan Festival, Minggu (1/6) siang hingga sore di XT Square. Festival yang diisi sejumlah acara seperti cosplay, cabaret, dan musik ini juga merupakan rangkaian gelaran Jogja Expo: Tourism Investement Trade Expo yang diselenggarakan sejak 28 Mei lalu.

Herman Satria, Ketua Panitia Jogja Japan Festival mengatakan bahwa gelaran ini merupakan langkah untuk meregenerasi pecinta cosplay di Jawa Tengah dan Jogjakarta. Sebab, Japan Community Unite sendiri merupakan komunitas pecinta Jepang se-Jawa Tengah dan Jogjakarta.

“Kami sendiri merupakan wadah bagi pecinta Jepang. Tidak hanya cosplay, tapi juga budayanya. Dan di event ini ada cosplay, even, sama band. Harapannya juga bisa mengangkat komunitas kecil yang selama ini masih malu-malu untuk menunjukkan diri mereka ke publik,” ujarnya yang ditemui di sela-sela pementasan cabaret, Minggu (1/6).

Dalam festival yang diikuti ratusan pecinta cosplay tersebut, peserta memamerkan kostumnya masing-masing. Kebanyakan mereka buat sesuai dengan anime atau manga kesukaan. Ada Naruto, K, Yokai, dan lain sebagainya. Martin, misalnya, peserta asal Semarang ini memakai kostum dari manga Finland Saga.

“Ini dari manga Finland Saga. Buat kostumya sekitar dua mingguan. Senang bener saya bisa ada di sini, meski panas banget di dalam XT Square. Mungkin karena pengunjungnya juga banyak,” ujarnya.

Begitu juga dengan Avi, yang mengenakan kostum Kakuzu, salah seorang anggota Akatsuki dalam manga Naruto. Avi megatakan bahwa acara ini sangat positif dan jadi ajang pertemuan dari komunitas pecinta manga jepang di Jawa Tengah dan Jogjakarta.

“Kita bisa saling kenal aja sama yang lain. Mau gede, kecil, semua komunitas gabung. Kalau ditanya soal budget bikin kostum Kakuzu, ya lumayan banyak. Tapi nggak apa-apa, yang penting senang aja,” ujar mahasiswa yang datang dari Solo ini.

Karena merupakan rangkaian Jogja Expo, dalam acara ini juga terdapat sejumlah stand yang diisi oleh perwakilan sejumlah daerah di Indonesia. “Ada yang dari luar pulau juga. Mereka memamerkan sejumlah tempat wisata atau produk daerahnya juga,” pungkas Herman.

Facebook Twitter Share on Google+