Dituduh Kampanye di UMY, Ini Jawaban Timses Prabowo-Hatta

Herry Zudianto selaku Ketua Tim Pemenangan Pasangan Prabowo-Hatta Rajasa di daerah Jogjakarta menyarankan kepada Badan Pengawas Pemilu (Bawaslu) Jogjakarta untuk menanyakan status Sportorium Universitas Muhammadiyah Yogyakarta (UMY) kepada pihak rektorat UMY. Hal ini dianggap penting oleh Herry terkait adanya surat teguran Bawaslu atas dugaan Hatta Rajasa menggunakan Sportorium UMY sebagai tempat kampanye, Rabu (25/6) malam.

“Saya belum mendapatkan surat resmi dari Bawaslu. Jadi belum tahu aspek pelanggarannya apa. Jika aspek yang dianggap melanggar adalah tempatnya, harusnya Bawaslu tanya dulu dong ke pihak Rektorat UMY. Itu bagian kampus atau gedung komersial. Wong nyatanya sering buat mantenan kok,” ujar Herry saat ditemui seusai acara Deklarasi Pemenangan Prabowo-Hatta, Jumat (27/6).

Herry menambahkan bahwa jika gedung Sportorium UMY dianggap sebagai gedung perkuliahan seharusnya tidak ditarik biaya sewa dan tidak dikomersialkan. Oleh karenanya, Herry menganggap ada baiknya pihak Bawaslu untuk mencari kejelasan status Sportorium tersebut. Herry juga menuturkan bahwa dirinya siap apabila dipanggil oleh Bawaslu dan diminta untuk menjelaskannya. “Sebagai warga negara yang baik saya siap apabila dipanggil oleh Bawaslu terkait dugaan pelanggaran pemilu,” pungkas Herry.