Bike To Remember, Aksi Menuntut Penyelesaian Kasus Udin

Aliansi Jurnalis Indpenden (AJI) bersama sejumlah komunitas bergabung dalam Jogja Last FridayRide (JLFR) menggelar aksi kampanye kasus Udin, wartawan Bernas yang terbunuh 1996 silam. Massa aksi yang berjumlah sekitar 100 orang mengampanyekan kasus Udin dengan bersepeda. Mereka mulai aksi pukul 16.00 WIB dari Alun-Alun Utara Jogja, melalui Jl.Ibu Ruswo kemudian menuju Jl.Abu bakar Ali, melewati Malioboro, dan berhenti di Titik Nol.

Menurut Ketua AJI Jogjakarta, Hendrawan, acara bertajuk Bike to Remember ini dilakukan untuk meningkatkan kesadaran masyarakat tentang kasus wartawan Udin yang dibunuh karena berita 18 tahun lalu. “Acara ini memiliki filosofi, naik sepeda itu selalu maju ke depan, tidak berhenti menggowes atau mundur, ini secara simbolik sebagai dorongan bagi polisi untuk menuntaskan kasus,” kata Hendrawan seusai bersepeda di Titik Nol, Jumat (15/8).

Acara ini sendiri menurut Hendrawan dilakukan atas dasar kepedulian sejumlah komunitas di Jogjakarta. AJI memfasilitasi dengan menceritakan kepada komunitas tentang kasus Udin, setelah itu mereka mengintepretasikan sendiri dan merumuskan aksi apa yang akan mereka lakukan untuk mengkampanyekan kasus Udin.

“Ini dikoordinator teman-teman, AJI hanya menceritakan saja kasus Udin, sisanya mereka yang mengerjakan, mereka mau dan peduli,” ujarnya.