Minim Dana, PT PSS Kurangi Pemain Saat Tandang di 16 Besar

Minimnya dana PSS Sleman untuk membiayai laga tandang di babak 16 besar membuat manajemen mengambil langkah darurat. Salah satunya adalah dengan mengurangi jumlah pemain yang berangkat tandang. Menurut Supardjiono, Direksi PT PSS, langkah ini bisa dilakukan untuk menghemat biaya.

“Dua tandang ke luar Jawa, membutuhkan banyak biaya. Tandang Ke Martapura FC di Kalimantan misalnya. Belum lagi tandang ke Banyuwangi. Tapi sebelum itu kita masih mengusahakan mencari dana tambahan atau sponsor,” terangnya.

Kebijakan ini menurut Heri Kiswanto, pelatih PSS Sleman cukup beresiko. Sebab dengan mengurangi pemain berpeluang membuat pilihan makin sedikit. Belum lagi jika ada akumulasi kartu dan cedera pemain. “Kalau jadi, ya berat. Misalnya ada yang cedera atau akumulasi kartu, laga selanjutnya akan berbahaya,” ujarnya.