Perda Keistimewaan Jogjakarta
Warga Masih Cuek Soal Proposal Keistimewaan Jogjakarta
Beberapa waktu lalu Pemerintah Daerah (Pemda) Jogjakarta meluncurkan situs online, Jogjaplan.com untuk menampung aspirasi atau proposak program keistimewaan Jogjakarta. Dengan web tersebut, warga bisa mengusulkan program hanya dengan mengisi biodata lalu melampirkan usulan. Selain itu dalam web tersebut warga juga bisa memantau hal-hal yang berkaitan dengan Perda Keistimewaan Jogjakarta.
Namun, warga sepertinya masih cuek dengan hal tersebut. Hal ini dibuktikan dengan tidak adanya usulan atau proposal yang masuk melalui Jogjaplan.com. Kondisi ini membuat Kepala Bidang Perencanaan dan Statistik Badan Perencanaan Pembangunan Daerah (Bappeda) Jogjakarta, Beny Suharsono mengharap kembali kerjasama warga.
“Silakan kirim ke laman web. Kami siap menerima usulan apapun. Ini program yang bisa diakses oleh seluruh warga yang bertujuan untuk keterbukaan informasi dan penjaringan. Sayang kalau dilewatkan,” harapnya.
Adapun pembuatan laman ini merupakan bagian dari rencana Pemda dalam menjaring sebanyak mungkin usulan warga untuk program keistimewaan 2016. Dengan demikian, keistimewaan tidak hanya berada di tangan pejabat, namun juga oleh semua warga.