Home » Berita, Jogja » PDIP Jogja Tak Gentar Pilkada Tidak Langsung

RUU Pilkada

PDIP Jogja Tak Gentar Pilkada Tidak Langsung



Dokumen Forbes

Rancangan undang-undang Pilkada yang mengarah pada pemilihan melalui DPRD tidak membuat DPD PDIP Jogjakarta gentar menghadapi pilkada di tiga kabupaten yaitu Sleman, Gunungkidul dan Bantul yang akan dilakukan tahun 2015. Menurut ketua DPD PDIP Jogja, Drs. Bambang Praswanto pihaknya tidak terpengaruh sedikit pun dengan rancangan undang-undang tersebut.

“Biarlah mau nanti langsung atau tidak langsung kami tetap akan persiapkan kader kami yang terbaik untuk melayani rakyat,” kata Bambang di kantor DPD PDIP Jogjakarta, Jumat (12/9).

Bambang justru tidak yakin jika pilkada akan dilakukan secara tidak langsung bisa terjadi. Karena menurutnya rakyat tahu mana yang baik untuk masa depan demokrasi dan bangsa Indonesia. “Saya yakin tetap pilkada langsung tuh, kalau pun ini nanti diputuskan tidak langsung, pasti rakyat akan bergerak, dari semua elemen untuk melakukan judicial review di MK, dan pasti rakyat menang,” tegasnya.

Dia berpendapat, pemilihan melalui DPRD membuat kemunduran dalam demokrasi di Indonesia dan mencederai hak politik rakyat. Bambang juga menyanksikan jika pilihan untuk mengubah pilkada langsung menjadi lewat DPRD merupakan kehendak rakyat.

“Wakil rakyat tapi tidak mendengarkan perintah rakyat sebagai pemegang kekuasaan tertinggi. Rakyat maunya pilkada langsung,” pungkasnya.

Saat ini Bambang tidak ingin berpikir soal langsung atau tidak, dia lebih memilih berkonsentrasi melakukan konsolidasi partai untuk pemenangan pilkada di 3 kabupaten di Jogjakarta.

Facebook Twitter Share on Google+