PSS Sleman Patuhi Hukuman Komdis PSSI

Pihak manajemen PSS Sleman tidak akan melakukan banding terkait hukuman Komisi Disiplin (Komdis) PSSI. Hukuman itu sendiri dijatuhkan paska terjadinya insiden penusukan oknum suporter PSS pada suporter PSCS.

“Kami akan mematuhi hukuman yang sudah ditetapkan oleh PSSI. Meskipun kejadiannya nggak di lapangan, kami akan mematuhinya.Sampai saat ini kami juga belum bisa memastikan di mana laga akan digelar, apa di Jawa Barat atau di Jawa Timur,” terang Supardjiono dari PT PSS, Rabu (15/10) siang di kantor PSS.

Untuk itu Supardjiono berharap suporter bisa menahan diri untuk tidak menoton laga usiran melawan Persiwa Wamena. Kendati demikian, ia berharap para suporter bisa kumpul bersama manajemen dan pemain sebelum berangkat ke tempat pertandingan.

“Suporter tidak usah ikut dulu ke tempat pertandingan. Tapi sebelum berangkat saya harap kita bisa kumpul sama-sama untuk menggelar doa bersama,” tambahnya.

Laga usiran ini sendiri menambah beban manajemen. Sebab pihak manajemen harus mengeluarkan biaya tambahan. Supardjiono mengaku untuk laga usiran ditambah lain-lain, dana yang harus dikeluarkan sekitar Rp500 juta. “Itu untuk laga usiran dan juga pembayaran gaji pemain bulan Oktober,” terangnya.