Home » Berita, Jogja » Semburan Panas di Kranggan Diduga dari Timbunan Batu Bara

Semburan Panas Gegerkan Warga

Semburan Panas di Kranggan Diduga dari Timbunan Batu Bara



Dok.Kompas

Semburan panas dari dalam tanah di pekarangan Jafar Sodiq, warga Kranggan Baru, Jogotirto, Berbah, Sleman diperkirakan bukan terjadi karena fenomena alam. Pasalnya, dari pengakuan Jafar, tepat di lokasi semburan panas sebelumnya pernah digunakan untuk menimbun abu batu bara bekas.

Analisa tersebut juga dibenarkan Kepada Badan Penanggulangan Bencana Daerah Sleman, Juli Setiono Dwi Wasito saat mengunjungi lokasi. “Kemungkinan besar bukan fenomena alam, jika dilihat dari awal mulanya,” kata Juli di lokasi kejadian, Senin (3/11).

Dari pengamatannya dan keterangan yang dihimpun dari warga dan pemilik pekarangan, Juli menduga semburan panas tersebut berasal dari timbunan abu batu bara. “Kemungkinan memang dari sisa batubara itu. Tapi kita masih menunggu dari KLH dan Dinas SDAEM,” ujarnya pada beritajogja.co.id.

Sementara itu Kepala BPBD Jogjakarta, Gatot Saptadi mengatakan kemungkinan semburan panas terjadi karena reaksi kimia, mengingat lokasi tersebut pernah digunakan untuk menimbun batubara. “Perkiraan itu karena reaksi kimia bekas material pembakaran dulu. Saya minta masyarakat berhati-hati jika beraktivitas di sekitar lokasi,” jelasnya.

Sementara ini untuk mendinginkan lokasi keluarnya semburan panas, pihak BPBD Sleman menurunkan satu mobil Pemadam Kebakaran dan satu truk tangki air. Karena banyak masyarakat yang datang untuk menonton, pihak kepolisian memasang garis polisi supaya masyarakat berhati-hati. Pihak BPDB pun menghimbau agar masyarakat tidak panik dan tidak melakukan aktivitas di sekitar lokasi

Facebook Twitter Share on Google+