Demo, Mahasiswa dan Warga Lempar-lemparan

Aksi demonstrasi mahasiswa menolak kenaikan harga BBM di pertigaan kampus UIN Sunan Kalijaga, Rabu (19/11) kembali ricuh. Kericuhan bermula ketika mahasiswa melakukan long march ke arah timur jl.Adi Sucipto menuju pom bensin terdekat. Rencana mahasiswa tersebut dihadang oleh polisi. Mahasiswa melempar batu ke arah polisi dan kemudian dibalas dengan tembakan gas air mata.

Setelah dipukul mundur polisi, mahasiswa kembali terlibat bentrok dengan warga yang kesal dengan aksi mereka yang kemudian melempari massa aksi dengan batu. Menurut Suratno salah seorang warga disekitar lokasi kejadian, dia merasa marah karena mahasiswa bertindak anarkis dan menyebabkan jalanan macet.

“Ini tadi sudah lempar-lemparan dan anarkis, jalanan juga jadi macet,” katanya.

Akibat bentrokkan ini salah seorang mahasiswa dilarikan ke rumah sakit akibat luka dibagian kepala. Selain itu petugas kepolisian juga menahan tiga mahasiswa yang diduga merupakan provokator terjadinya kerusuhan. Bentrokkan ini kali kedua terjadi setelah kemarin, Selasa (18/11) massa aksi juga dipukul mundur polisi karena membakar pos polisi.