Wabup Sleman Cek Data Warga Miskin Sleman ke TNP2K

Beritajogja - Wakil Bupati (Wabup) Sleman, Yuni Satia Rahayu mengunjungi Tim Nasional Percepatan Penganggulangan Kemiskinan (TNP2K) di Jakarta. Adapun kunjungan Wabup Sleman tersebut untuk memastikan agar data-data penduduk miskin di Kabupaten Sleman telah terdata.

“Saya ingin memastikan bahwa data-data penduduk miskin di Kabupaten Sleman telah terdata di pusat. Memang belum semuanya terdata waktu kemarin saya cek ke sana, tapi mudah-mudahan Maret 2015 semua data penduduk yang miskin sudah bisa terdata,” kata Yuni, Rabu (3/12) siang dihubungi via telepon.

Wabup Sleman mengaku tidak mau kecolongan data agar pengentasan kemiskinan pada penduduk tidak luput sasaran. Misalnya saja kartu pintar yang dikeluarkan pemerintah Jokowi. Adapun kartu sakti Jokowi yang dimaksudkan adalah Kartu Indonesia Pintar (KIP), Kartu Indonesia Sehat (KIS) dan Kartu Keluarga Sejahtera (KKS) beserta sim card Kartu Simpanan Keluarga Sejahtera (KSKS). “Jangan sampai ada kesalahan data. Kartu diberikan pada orang-orang yang sebenarnya mampu dan membuat penduduk miskin tidak kebagian. Sebab perbedaan data dari BPS dan pencari data dari Pemkab sangat mungkin terjadi,” tambah Yuni.

Selain menyambangi TNP2K untuk memastikan data penduduk, Yuni juga mendorong agar pengentasan kemiskinan dilakukan secepat mungkin. Salah satu caranya adalah dengan ketepatan anggaran dalam APBD daerah “Untuk itu APBD harus dimaksimalkan sasarannya,” tutup Yuni.