Karta Pustaka Tutup
Staf Beberkan Penyebab Tutupnya Karta Pustaka
Beritajogja - Penutupan Pusat Kebudayaan Yayasan Karta Pustaka makin ramai diperbincangkan. Berbagai spekulasi berkembang, mulai dari ketiadaan biaya hingga ketiadaan subsidi organisasi penunjang seperti Erasmus Huis ditengarai menjadi penyebab ditutupnya lembaga yang telah berdiri sejak tahun 1967 ini.
Salah satu staf Yayasan Karta Pustaka, Endah, menyebutkan sebab ditutupnya Karta Pustaka. Ia menjelaskan bahwa Karta Pustaka ditutup karena telah menuntaskan semua visi yang dibuat. “Tujuan kita semuanya sudah tercapai, jadi kita sudah mengakhiri aktivitas kita,” ujarnya.
Selain menjadi rujukan tempat penyelengaraan berbagai agenda kesenian, Karta Pustaka juga menjadi sarana penguat persahabatan antara Indonesia dengan Belanda dengan berbagai progam kebudayaan. Salah satunya dengan mengadakan pelatihan bahasa Belanda. “Segala kegiatan penerimaan murid baru untuk kursus bahasa Belanda sudah berhenti sejak 1 Oktober silam,” tambahnya.
Banyak pihak yang menyayangkan Penutupan Karta Pustaka, salah satunya seperti yang diungkapan oleh Rezza Maulana di laman Facebook Karta Pustaka. “Menjadi saksi mata menguapnya salah satu oase budaya di jogja; Karta Pustaka… buku dilego dan konser musik takkan ada lagi. Mestinya Pemkot atau Dikbud provinsi ambil alih. Danais uaaakeh mosok gak ono sing ngalir, ”tulisnya.
Berita Terkait
- ganes
- taufada
- ganes