9 Desember 2014, Ada Gropyokan Korupsi di Jogja

Beritajogja - Dalam rangka memperingati Hari Anti Korupsi Internasional yang jatuh pada tanggal 9 Desember 2014, KPK beserta masyarakat antikorupsi Indonesia mengadakan acara GROPYOKAN KORUPSI : Proklamasi Rakyat Anti Korupsi Selasa (9/12) di Stadion Kridosono. Gelaran ini sendiri merupakan pernyataan sikap warga Jogja bersama KPK untuk melawan korupsi melalui media seni.

Agung “Leak” Kurniawan, seniman lukis Jogja sekaligus panitia GROPYOKAN KORUPSI mengatakan bahwa Masyarakat anti korupsi Indonesia menganggap seni dapat dipakai sebagai media untuk melawan budaya jahat korupsi. Seni mampu menyuarakan kritik atau kemarahan dengan cara beradab.

“Kali ini media seni yang dipakai adalah pagelaran musik di Stadion Kridosono 9 Desember nanti. Ada GIGI, Navicula, Superman Is Dead, Shaggydog, dan Jogja Hip-Hop Foundation. Acaranya mulai pukul 19.00 WIB. Gropyokan sendiri diambil dari istilah yang populer di kalangan petani ketika ingin membersihkan sawah dari hama tikus,” jelas Agung, Minggu (30/11) pada beritajogja.co.id.

Di tengah konser kan dibacakan pula Proklamasi Rakyat Anti Korupsi yang diserukan bersama antara pengisi acara dan penonton di stadion Kridosono. Sebelum itu gelaran ini akan diawali dengan pawai sepanjang jalan Solo sampai stadion Kridosono, yang melibatkan warga pada pukul 16.00 WIB.

“Buat yang pengen ikut serta dalam GROPYOKAN, pengunjung diharuskan memakai topeng tikus yang akan berfungsi sebagai tiket masuk, topeng itu dapat diunduh di www.jujurbarengan.com atau dapat pula membuatnya sendiri di rumah,” pungkas Agung.