Hilangnya Kubah Merapi Bikin Dentuman Kerap Terdengar

Kepala Badan Geologi Kementrian Energi Sumber Daya Mineral, Surono menguraikan sebab sering terdengarnya dentuman Merapi. Menurut Mbah Rono, sapaan akrabnya, hal tersebut dikarenakan hilangnya kubah pada Merapi.

“Kubah Merapi sudah hilang, sehingga sering kita dengar dentuman kemudian letusan kecil,” jelasnya saat ditemui di kantor BPPTKG Jogja.

Surono menambahkan bahwa Merapi saat ini berbeda dari empat tahun lalu. Salah satu perbedaannya adalah kantung magma. Saluran antara kantong magma ke permukaan relatif terbuka sehingga gas yang ada akan mudah terlepas. Hal ini juga menjadi alasan mengapa Merapi kerap beraktivitas meski secara minor.

“Kondisi saat ini cenderung menguntungkan karena tidak akan ada akumulasi gas yang kuat. Andaikan tidak ada pembentukan kubah, dan jika meletus, mungkin letusannya tidak akan sekuat 2010,” kata Surono.