Sekolah
Pelajar SMPN 4 Jogja Bentuk Satgas Anti Narkoba
Wakapolda Jogjakarta, Ahmad Dofiri pada beritajogja.co.id beberapa waktu lalu mengatakan bahwa musuh besar generasi muda adalah Narkoba. Sebab, narkoba mampu menghancurkan kesehatan dan masa depan generasi muda, khususnya pelajar.
Senin (17/3) lalu, SMPN 4 Jogja menjawab pernyataan Ahmad Dofiri dengan membuat Satgas Anti Narkoba di sekolah mereka. 30 siswa dari kelas VII dan VIII dilantik oleh Kepala Sekolah dan Kepala BNN Kota Jogja. Yuniarti, Kepses SMPN 4 Jogja mengatakan bahwa pembentukan Satgas Senin kemarin adalah untuk menyampaikan informasi dan edukasi tentang bahaya narkoba sejak dini kepada seluruh siswa di lingkungan sekolah.
“Pencegahan dan pemberantasan narkoba adalah tanggung jawab semua komponen, termasuk salah satunya pihak sekolah untuk menyelamatkan anak bangsa dari jerat maut narkoba,” katanya.
Pembentukan Satgas ini mendapat apresiasi dari BNN Kota Jogja. Sebab, pembentukan satgas ini adalah yang pertama kalinya di institusi pendidikan seperti sekolah.
“Saya berharap sekolah lain segera mengikuti langkah tersebut. Sebab peredaran narkoba sangat memprihatinkan, jangan sampai menyentuh pelajar. Satgas ini nanti dapat bertugas juga sebagai tempat konseling bagi teman sebayanya. Sesama pelajar harus saling mengingatkan dampak buruk narkoba,” kata Yogha Saptohadi, Kepala BNN.