Peringati 1 Muharram, Ratusan Warga Jogja Doa Bersama di Tugu
Menyambut Tahun Baru Islam, ratusan warga Jogja menggelar kirab budaya bertajuk “Rukti Bumi Purna Jati” pada Senin (4/11) malam. Rangkaian acara dimulai dengan menggelar doa bersama lintas agama di Tugu Jogja. Dalam doa lintas agama tersebut, para pemuka agama berdoa agar kondisi Indonesia bisa semakin baik ke depannya.
Setelah menggelar doa bersama lintas agama, peserta kirab kemudian berjalan menuju Pagelaran Keraton. Sesampainya di sana, peserta kirab akan menunggu peserta lainnya dari Keben yang merupakan utusan Keraton. Setelahnya seluruh peserta kirab akan melakukan Mubeng Beteng Keraton sebanyak satu kali.
Dalam kirab ini, ada dua gunungan yang dibawa. Kedua gunungan dibuat menggunakan hasil bumi yang berasal dari Jogja. Kedua gunungan tersebut akan dibagikan kepada peserta kirab maupun penonton kirab setelah kirab.
Menurut KPH Wironegoro yang turut hadir dalam acara kirab,Mubeng Benteng merupakan tradisi dari masyarakat dan Kraton Ngayogyakarta dalam menyambut 1 Suro atau 1 Muharram.”Dengan acara ini, kita sama-sama berdoa agar Indonesia bisa lebih baik lagi. Doa ini merupakan doa dari Jogja untuk Indonesia,” tambah KPH Wironegoro yang merupakan menantu Sultan HB X.