Jangan Asal Beli Ponsel Android

Dokumen Istimewa

Ponsel dengan Sistem Operasi (OS) Android memang sedang populer di Indonesia, bahkan di dunia. Dengan kepopulerannya, tentunya banyak perusahaan ponsel dan bahkan perusahaan lain berlomba-lomba memproduksi ponsel Android.

Kebanyakan dari mereka menawarkan ponsel Android berharga murah, dengan spesifikasi tinggi. Akan tetapi masalah ketahanan atau usia ponsel tersebut patut dipertanyakan. Sehingga tidak jarang ditemukan ponsel Android yang rusak kendati baru beberapa hari membelinya.

Untuk itu, sebagai konsumen sebaiknya lebih kritis dalam membeli ponsel Android. Hal ini berguna agar tidak merasa dirugikan ketika ada hal yang tidak diinginkan pada ponsel Android yang telah dibeli. Maka dari itu, dalam membeli ponsel Android alangkah baiknya mencermati beberapa hal berikut:

Cermati Spesifikasinya

Jangan tergiur dengan tampilan ponsel yang bagus. Perhatikanlah spesifikasi ponsel tersebut. Mulai dari merek prosessor, daya battery, layar, dan lain sebagainya. Cermati juga kekurangan dan kelebihan ponsel tersebut.

Pilih Ponsel Bergaransi resmi

Kebanyakan ponsel yang dijual di tempat penjualan resmi tentunya dilengkapi dengan garansi resmi. Namun tidak ada salahnya apabila menanyakan masalah garansi kepada penjual. Hal ini berguna apabila ingin mengklaim garansi ketika ada kerusakan pada ponsel. Garansi resmi juga mempengaruhi harga jual ulang.

Membeli di Toko Resmi

Bukan hanya di toko resmi, kini ponsel juga banyak dijual di media online, bahkan reseller. Kebanyakan dari mereka menawarkan harga yang lebih miring dibanding harga jual di toko resmi. Namun hal ini tidak dapat menjamin kualitas ponsel. Entah itu ponsel resmi atau bukan. Terlebih lagi masalah garansi, kemungkinan kedepannya akan susah apabila ingin mengklaim garansi. Untuk itu, belilah ponsel di toko resmi.

Cek Ulang Isi Dompet

Bagi mereka yang mempunyai jutaan dolar mungkin bukan masalah apabila ingin membeli ponsel Android. Akan tetapi bagi beberapa orang yang berkantong cekak, tentunya jadi masalah tersendiri. Untuk itu, perhatikan saldo terlebih dahulu baru kemudian memilih ponsel Android yang sesuai kemampuan. Tak apa memiliki ponsel Android yang pas-pasan, namun memuaskan. Daripada punya ponsel Android mewan nan murah, akan tetapi baru beberapa hari pakai langsung rusak.